What’s wrong with the nation?
Ada kelompok anti presiden ini,
anti artis ini, anti agama ini, anti ras ini. Where’s the toleration? Pluralism
you say? Hah, bullshit. Saat negara sedang panas diadu domba antar ras, suku,
dan agama, nambah lagi kelompok anti pacaran, anti feminis, anti LGBT.
What’s wrong with the nation?
What’s wrong with the nation?
Kita tahu negara kita ini sedang diuji.
Percaya ga percaya, banyak masyarakat yang sudah kemakan sumbu pendek. Diomongin
dikit, tersinggung, terus bales omongin yang lebih kasar. Seakan ga ada waktu
dan tempat lagi untuk saling bertukar pendapat, dialog, kritik & saran. Isinya cuma
mencaci, menyumpahi, menghakimi.
What’s wrong with the nation?
What’s wrong with the nation?
Terlepas apapun suku, ras, dan
agamamu, mana toleransi yang kau junjung sejak pendidikan dasar? Mana implementasi
dari pelajaran PPKN (PKn)? Pendidikan religiusitas? Bullshit semua ijazah
sekolahmu kalo dirimu mengkhianati jawaban ujianmu yang sok toleransi dan
pluralis itu. Orang ngelakuin apa, diurusin. Orang punya apa, diomongin. Orang dapet
apa, disirikin. Bisa ga, stop ngurusin hidup orang lain? Bisa ga, stop bandingin
diri sama orang lain? Bisa ga, stop memaksakan kehendak diri ke orang lain?
What’s wrong with the nation?
Kala wilayah privat mulai diusik sama khalayak publik. Orang lagi kasmaran di taman, digrebek. Orang lagi kelon di kamar, digrebek. Jadi pacarannya mau di mana?! Waria lagi mendalami agama, digrebek. Warga lagi menjalankan tradisi setempat, digrebek. Aktivis lagi diskusi tentang feminitas, digrebek. Festival K-pop seneng-seneng, digrebek. Jadi maunya apa sih?!
Kala wilayah privat mulai diusik sama khalayak publik. Orang lagi kasmaran di taman, digrebek. Orang lagi kelon di kamar, digrebek. Jadi pacarannya mau di mana?! Waria lagi mendalami agama, digrebek. Warga lagi menjalankan tradisi setempat, digrebek. Aktivis lagi diskusi tentang feminitas, digrebek. Festival K-pop seneng-seneng, digrebek. Jadi maunya apa sih?!
Ngelakuin aktivitas privat di
wilayah privat, ga dibolehin. Ngelakuin aktivitas publik di wilayah publik, ga
dibolehin juga. Jadi kita itu hidup harus gimana? Apa mau jadi patung aja biar
damai, aman, tentram (katanya)?
What’s wrong with the nation?
Comments
Post a Comment